Add caption |
Maasiral muslimin rahimakumullah…!!!!!t
Marilah kita
bersama-sama berusaha semaksimal mungkin bertakwa kepada Allah SWT.dengan
menjalankan semua perintahnya dan menjauhi semua laranganya.karena takwa itulah
pondasi iman seseorang.disamping itu marilah kita bersyukur kepada Allah atas
segala rahmat,nikmat taufik dan
hidayahnya yang telah dilimpahkan kepada kita.sehingga kita bisa
menghadiri panggila-Nya yang berupa
sholat jumat seperti yang hendak kita laksanakan siang hari ini.mudah-mudahan
semua yang kita lakukan ini diterima dan diridhai oleh Allah
SWT.Amin…Amin….Amin….ya robbal alamiin.
Hadirin jamaah jumah yang kami mulyakan…!!!!!!
Allah SWT berfirman dalam Al-quran :
وَبِالْوَالِدَيْنِ اللّهَ إِلاَّ تَعْبُدُونَ لاَ
إِسْرَائِيلَ بَنِي مِيثَاقَ أَخَذْنَا وَإِذْ
وَأَقِيمُواْ حُسْناً لِلنَّاسِ وَقُولُواْ وَالْمَسَاكِينِ
وَالْيَتَامَى الْقُرْبَى وَذِي إِحْسَاناً
مِّعْرِضُونَ
وَأَنتُم مِّنكُمْ قَلِيلاً إِلاَّ تَوَلَّيْتُمْ ثُمَّ الزَّكَاةَ وَآتُواْ الصَّلاَةَ
Dan
(ingatlah) ketika Kami Mengambil janji dari Bani Israil, “Janganlah kamu
menyembah selain Allah, dan berbuat baiklah kepada
kedua orang tua, kerabat, anak-anak yatim, dan orang-orang miskin. Dan
bertutur katalah yang baik kepada manusia, laksanakanlah shalat dan tunaikanlah
zakat.” Tetapi kemudian kamu berpaling (mengingkari), kecuali sebagian kecil
dari kamu, dan kamu (masih menjadi) pembangkang. (Al-Baqoroh ayat 83)
Dalam
surat Al-Baqoroh ayat 83 ini kita temukan sebuah suku kata yang mengandung arti perintah dari Allah “Waa bilwaalidaini ihsana” yang artinya dan
berbuat baiklah kepada kedua orang tua.hal ini menunjukkan bahwa betapa
pentingnya kita menghargai kedua orang tua kita.karena begitu pentingnya
menghargai mereka tuhan Allah
mengingatkan kita hingga berulang kali dalam kitab suci Al-quran.
Kita bisa menjumpai
kata perintah ini dalam surat Al-quran yang lain lebih dari 3x di antaranya
dalam Surat Annisa ayat 36,Surat Al-an’am ayat 151,Surat Al-isra ayat 23. Kesemua
ayat dalam surat tersebut menggunakan kalimat perintah yang sama yakni “Waa
bilwaalidaini ihsana”yang artinya berbuat baiklah kepada kedua orang tua.
Hadirin
Jamaah jum’ah yang kami mulyakan…!!!!
Ada sebuah kisah ……..
Pada
suatu petang seorang tua bersama anak mudanya
yang baru menamatkan pendidikan tinggi duduk berbincang-bincang di
halaman sambil memperhatikan suasana
di sekitar mereka. Tiba-tiba seekor burung gagak hinggap di
ranting pokok berhampiran. Si ayah lalu menuding jari kearah burung
tersebut sambil bertanya, “Nak, burung apakah itu?” “Burung gagak ayah”, jawab si anak.Si ayah mengangguk-angguk, namun sejurus kemudian sekali lagi mengulangi
pertanyaan yang sama.“Nak,burung apakah itu?”Si anak menyangka ayahnya kurang mendengar
jawabannyatadi, lalu menjawab dengan sedikit kuat, “Ituburunggagak, Ayah!”
Tetapi
sejurus kemudian si ayah bertanya lagi pertanyaan yang sama.“Nak,burung apakah
itu?”Si anak merasa agak keliru dan sedikit
bingung dengan pertanyaan yang sama
dan diulang-ulang, lalu menjawab dengan lebih kuat lagi, “BURUNG GAGAK
AYAH!!!!” Si ayah terdiam seketika.Namuntidak
lama kemudian sekali lagi sang
ayah mengajukan pertanyaan yang serupa hingga membuat si anak hilang kesabaran
dan menjawab dengan nada yang
kesal kepadasi ayah, “Itu gagak, Ayah.” Tetapi agak mengejutkan si anak, karena si ayah sekali lagi membuka mulut hanya
untuk bertanya hal yang sama. Dan kali ini si anak benar-benar hilang kesabaranya
dan menjadi marah.
“Ayah!!!
Saya tak tahu Ayah paham atau tidak. Tapi sudah 5 kali Ayah bertanya soal Hal tersebut
dan saya sudah juga memberikan jawabannya. Apalagi yang Ayah mau sayakatakan???? Itu burung gagak,
burunggagak, Ayah…..”, kata si anak dengan nada yang begitumarah. Si ayah
lalu bangun menuju kedalam rumah meninggalkan si anak yang kebingungan.
Sesaat kemudiansi ayah
keluar lagi dengan sesuatu ditangannya.Dia mengulurkan benda itu kepada anaknya
yang masih geram dan bertanya-tanya. Diperlihatkannya sebuah diary lama.“Coba kau
baca apa yang pernah Ayah tulis di dalam diary ini,” pintasi Ayah.
Si anak setuju dan membaca paragraf yang
berikut.“Hari ini aku di halaman melayani anakku yang genap berumur lima
tahun.Tiba-tiba seekor gagak hinggap dipohon berhampiran. Anakku terus menunjuk kearah gagak dan bertanya,
“Ayah…ayah… apa itu?”
Dan aku menjawab, “Burung gagak.”Walau
bagaimana pun,anakku terus bertanya soal yang
serupa dan setiap kali aku menjawab dengan jawaban yang sama.Sehingga 25
kali anakku bertanya demikian, dan demi rasa cinta dan sayangku,aku terus menjawab
untuk memenuhi perasaan ingin tahunya.
“Aku berharap hal ini menjadi suatu pendidikan yang
berharga untuk anak kukelak.”Setelah selesai membaca paragraph tersebut si anak
mengangkat muka memandang wajah si Ayah yang kelihatansayu.Si Ayah dengan perlahan
bersuara, “Hariini Ayah baru bertanya kepadamu soal yang
sama sebanyak 5 kali,
dan kau telah hilang kesabaran serta marah.” Lalu si anak seketika itu juga
menangis dan bersimpuh di kedua
kaki ayahnya memohon ampun atas apa
yg telah ia perbuat.
Maasirol muslimin rahimakumullah…..
Jagalah hati dan perasaan kedua orang tua kita, hormatilah mereka. Sayangilah
mereka sebagaimana mereka menyayangimu di
waktu kecil. Yang menjadi permasalahan kita adalah? Berapa
banyak sudah tuntunan Islam yang
kita pelajari apalagi berkenaan dengan
berbakti kepada kedua orang tua.Tapi berapa banyak yang sudah kita mengerti dan kita amalkan???
Maasirol muslimin Rohimakumullah…..!!!!
Jangan kau buat malu kedua orang tua kita dihadapan
masyarakat,dihadapan Rosulullah dan lebih-lebih dihadapan Allah SWT.mari kita buat bangga mereka dengan
segudang prestasi dan ahlakul kariamah kita.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar